Zero hunger

Sustainable Development Goals (SDGs)

Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. SDGs berisi 17 Tujuan dan 169 Target yang diharapkan dapat dicapai pada tahun 2030. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2 adalah salah satu tujuan yang dihasilkan dari diskusi anggota PBB pada 2015 mengenai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, yaitu tanpa kelaparan.


Zero hunger

Zero hunger sering menjadi perhatian karena faktanya Lebih dari 800 juta otang di dunia menderita kelaparan, Lebih dari 820 juta orang di seluruh dunia menderita kekurangan gizi kronis dan hampir 5 juta anak di bawah umur lima tahun meninggal karena kekurangan gizi. Sementara itu di indonesia, di perkirakan masih ada 19,4 juta penduduk Indonesia yang mengalami kelaparan. Hal ini di karenakan pertumbuhan ekonomi yang meningkat pesat sehingga angka kelaparan menurun. meskipun mengalami penurunan, Indonesia dianggap masih lambat dalam hal mengurangi jumlah masyarakat yang kekurangan gizi terutama anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun
Kelaparan didefinisikan sebagai kondisi hasil dari kurangnya konsumsi pangan kronik. Dalam jangka panjang, kelaparan kronis berakibat buruk pada derajat kesehatan masyarakat dan menyebabkan tingginya pengeluaran masyarakat untuk kesehatan.
Banyak faktor penyebab tejadinya kelaparan seperti kemiskinan, ketidakstabilan sistem pemerintahan, penggunaan Iingkungan yang melebihi kapasitas, diskriminasi dan ketidakberdayaan seperti pada anak-anak, wanita, dan lansia. Demikian juga terbatasnya subsidi pangan, meningkatnya harga-harga pangan, menurunnya pendapatan ril dan tingginya tingkat pengangguran merupakan faktor utama penyebab terjadinya kelaparan


UPAYA MENGENTASKAN KELLAPARAN

membuat 8 upaya untuk mengentaskan kelaparan di dunia.
1. Target Tuntaskan Kelaparan Target Zero Hunger atau tuntaskan kelaparan bisa menyelamatkan 3,1 juta anak dalam setahun.
2. Selamatkan Ibu dan Bayi Ibu yang memiliki gizi baik memiliki bayi yang lebih sehat dengan sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat.
3. Tuntaskan Gizi Buruk Usaha menuntaskan kelaparan bisa menghentikan kekurangan gizi anak dan dapat meningkatkan PDB negara berkembang sebesar 16,5 persen.
4. Investasi Satu dolar yang diinvestasikan dalam pencegahan kelaparan dapat menghasilkan keuntungan antara USD 15-1393.
5. Berikan Nutrisi yang Tepat Nutrisi yang tepat di awal kehidupan bisa meningkatkan 46 persen lebih banyak pendapatan seumur hidup.
6. Tangani Kekurangan Zat Besi Menghilangkan anak dengan kekurangan besi dalam suatu populasi dapat meningkatkan produktivitas di tempat kerja sebesar 20 persen di masa depan.
7. Kurangi Angka Kematian Bayi Tak ada kelaparan artinya akan mengakhiri kematian anak terkait nutrisi. Selain itu dapat meningkatkan tenaga kerja sebesar 9,4 persen.
8. Kesejahteraan Sosial Tak ada kasus kelaparan bisa membangun negara lebih aman, sejahtera, makmur, dan adil. Pendidikan generasi penerus juga lebih terjamin


Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2 adalah salah satu tujuan yang dihasilkan dari diskusi anggota PBB pada 2015 mengenai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, yaitu tanpa kelaparan.


Sumber : https://www.sdg2030indonesia.org/